Paket Umroh Private Daar Rehal
UMROH PRIVATE SUNNAH : SOLUSI UMROH TANPA RIBET
Umroh merupakan salah satu ibadah yang paling mulia. Bagaimana tidak, lewat umroh seorang muslim dapat menghapus dosa-dosanya, meninggikan derajatnya, serta meraih kebaikan-kebaikan serta pahala-pahala yang belum tentu dapat dimiliki muslim lainnya dengan jumlah yang tidak terhingga. Sebagaimana yang diriwayatkan dalam hadits shahih :
اَلْعُمْرَةُ إِلَى الْعُمْرَةِ كَفَّارَةٌ لِمَا بَيْنَهُمَا.
“Umrah ke umrah adalah penghapus dosa antara keduanya.” (HR Bukhari)
تَابِعُوْا بَيْنَ الْحَجِّ وَالْعُمْرَةِ فَإِنَّهُمَا يَنْفِيَانِ الْفَقْرَ وَالذُّنُوْبَ كَمَا يَنْفِي الْكِيْرُ خَبَثَ الْحَدِيْدِ وَالذَّهَبِ وَالْفِضَّةِ.
“Iringilah antara ibadah haji dan umrah karena keduanya meniadakan dosa dan kefakiran, sebagaimana alat peniup api menghilangkan kotoran besi, emas dan perak.” (HR at-Tirmidzi)
Keutamaan-keutamaan inilah yang membuat Ibadah Umroh spesial. Ditambah lagi dengan serangkaian perjalanan yang di dalamnya ada banyak sekali kebaikan. Sebagaimana seorang muslim yang sedang dalam perjalanan (Safar), maka diijabah do’anya. Ditambah lagi apabila di dalam perjalan tersebut diisi dengan dzikir, diiringi dengan puasa, lalu bersabar ia selama dalam perjalanan, makan berlipat ganda kebaikan yang ia dapatkan. Lalu ibadah-ibadah lain di luar umroh yang dapat dilaksanakan seperti sholat wajib 5 waktu di Masjidil Haram dan Masjid Nabawi yang berlipat ganda pahalanya dibandingkan dengan sholat di masjid yang lain, sebagaimana yang diriwayatkan di dalam hadits shahih :
عن جابر رضي الله عنه أن رسول الله- صلى الله عليه وسلم- قال: «صَلاةٌ فِي مَسْجِدِي أَفْضَلُ مِنْ أَلْفِ صَلاةٍ فِيمَا سِوَاهُ إلَّا المَسْجِدَ الحَرَامَ، وَصَلاةٌ فِي المَسْجِدِ الحَرَامِ أَفْضَلُ مِنْ مِائَةِ أَلْفِ صَلاةٍ فِيمَا سِوَاهُ». أخرجه أحمد وابن ماجه
Dari Jabir Radhiyallahu anhu bahwa Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: “Satu shalat di masjidku ini lebih utama dari seribu shalat di tempat lain, kecuali Masjidil Haram, dan satu shalat di Masjidil Haram lebih utama dari seratus ribu shalat di tempat lain“. H.R. Ahmad dan Ibnu Majah. (HR Ahmad)
Tidak terbayangkan terkadang bagi jamaah umroh sebesar apa 100.000 kali lipat dan 1.000 kali lipat pahala sholat wajib di kedua masjid tersebut. Jikalau kita hitung secara matematis, maka setidaknya dalam sehari kita sholat 5 waktu di Masjidil Haram setara dengan sholat selama 273 tahun, dan sholat 5 waktu di Masjid Nabawi setara 2 tahun 8 bulan. Ini belum termasuk dengan pahala sholat sunnah di waktu-waktu sebelum dan sesudah sholat wajib, sholat dhuha, sholat malam, sholat sunnah 2 rakaat di Masjid Quba yang pahalanya seperti pahala Umroh, dan pahala umroh di bulan Ramadhan yang pahalanya seperti pahala Haji. Gabungkan semua itu dalam satu rangkaian perjalanan Umroh, ditambah kebaikan-kebaikan lain seperti sabar yang pahalanya terus mengalir selama seseorang itu sabar, pahala sedekah, pahala memberi makan orang berbuka puasa, pahala badal umroh, pahala menyenangkan keluarga terutama orang tua lewat perjalanan umroh, dan yang lain-lainnya yang terkadang kita tidak sadari. Ini semua adalah bentuk kasih sayang Allah ﷺ kepada kita semua.
Umroh Bagi Warga Negara Indonesia
Setelah kita mengetahui keutamaan Ibadah Umroh, maka yang jadi pertanyaan adalah bagaimana cara melaksanakannya. Pada dasarnya, di dalam Umroh terdapat Ihram, Thawaf, Sa’i, dan ditutup lewat Tahallul. Di dalam Ihram ada niat dan Miqat, di dalam Thawaf dan Sa’i terdapat dzikir dan do’a yang disunnahkan untuk diucapkan dan diulang-ulang, dan terdapat pahala khusus bagi laki-laki yang ber-Tahallul, atau mencukur/menggunting rambut kepala. Oleh karena itu, sederhana sekali pelaksanaan ibadah Umroh ini. Namun yang menjadi sulit adalah persiapannya, baik dari segi ilmu dan harta bendanya.
Secara garis besar, terdapat beberapa komponen dalam melaksanakan perjalanan ibadah Umroh, yaitu : Visa Umroh, Transportasi, dan Akomodasi (Hotel). Seluruh rangkaian perjalanan serta program yang ada sebagian besar ditentukan oleh ketiga komponen di atas, baik dari sergi harga program maupun isi program (Itinerary). Lantas apa yang menjadi perbedaan antara Umroh bagi Warga Negara Indonesia (WNI) dengan warga negara yang lain? Jawabannya terletak kepada kultur dan regulasi.
Berdasarkan UU No. 8 Th. 2019 tentang Penyelenggaraan Haji dan Umrah pasal 2 menyebutkan bahwasanya penyelenggaraan Haji dan Umroh adalah berdasarkan asas syariat, amanah, keadilan, kemaslahatan, kemanfaatan, keselamatan, keamanan, profesionalitas, transparansi, dan akuntabilitas. Asas-asas inilah yang nantinya akan menjadi landasan dalam menyelenggarakan ibadah Haji dan Umroh. Selanjutnya tertuang pada BAB VII Pasal 86 Ayat 2, bahwasanya Penyelenggaraan Ibadah Umrah dilakukan oleh Penyelenggara Perjalanan Ibadah Umrah. Artinya seluruh rangkaian perjalanan, mulai dari pengajuan Visa, pemilihan maskapai dan hotel, pengaturan dan perencanaan perjalanan Ibadah Umroh adalah tugas daripada perusahaan-perusahaan yang memiliki izin PPIU oleh kementrian sesuai asas-asas penyelenggaraan Ibadah Umroh. Dalam hal ini berarti seluruh WNI yang hendak melakukan perjalanan Ibadah Umroh haruslah lewat program-program yang diselenggarakan oleh PPIU yang ada. Akan tetapi, faktanya adalah masih banyak WNI yang melaksanakan Ibadah Umroh secara mandiri, baik secara terang-terangan atau diam-diam. Tidak sedikit pula PPIU yang dengan sengaja dan dalam kesadaran penuh menjual program-program mandiri lewat menjual ID Card Siskpatuh, yakni ID Card resmi bagi jamaah umroh Indonesia yang hanya bisa didapatkan lewat PPIU dalam sistem Siskopatuh. Pada pelaksanaannya, PPIU hanya menjual ID Card kepada calon jamaah. Sehingga seluruh atau sebagian dari komponen perjalanan ditanggung oleh jamaah, tanpa ada pertanggung jawaban yang jelas bagi PPIU yang harusnya berjalan sesuai asas-asas penyelenggaraan. Bagaimana manajemen resiko terhadap jamaah yang tidak jadi berangkat karena tiket gagal terbit? Bagaimana jika jamaah tidak dapat check in hotel? Bagaimana dengan konsumsi dan transportasi jamaah selama di Arab Saudi? Worst case scenario yang akan dihadapi jamaah selama beribadah terus ada dan tanpa adanya mitigasi yang jelas serta berstandar dari PPIU yang membuat perjalanan Ibadah Umroh Mandiri ini sangat berbahaya bagi jamaah WNI dan dapat mencoreng nama baik WNI sebagai tamu di Arab Saudi. Hal-hal ini baru sebagian kecil dari yang terjadi. Bagaimana dengan tata cara ibadahnya jamaah? Apakah sudah dilaksanakan praktik manasik yang baik? Bagaimana dengan tuntunan, cara, serta halal-haram selama beribadah? Jika kita gali semakin dalam, maka semakin mengerikan resiko-resiko yang harus ditanggung oleh jamaah umroh Indonesia, tanpa ada pendampingan dari pihak PPIU terkait. Oleh karena itu, penyelenggaraan Ibadah Umroh wajib diselenggarakan oleh PPIU lewat asas-asas di dalam undang-undang, serta standar yang berlaku.
Umroh Private Solusi Kenyamanan Beribadah
Kita tahu betul bahwasanya Program Ibadah Umroh sangat amat beragam, mulai dari berbeda maskapainya, durasi program, pilihan hotel, destinasi wisata, sampai harga program. Bervariasinya program-program umroh ini merupakan hal positif bagi iklim pariwisata di Indonesia, khususnya di bidang Ibadah Umroh. Akan tetapi, sisi negatifnya adalah maraknya praktik perang harga yang secara tidak langsung dapat merusak kualitas daripada program yang dapat berdampak kepada kualitas beribadah jamaah umroh. Tidak hanya itu, tingginya permintaan umroh berarti tinggi pula peminatan penerbangan, hotel, dan jasa-jasa lainnya. Hal ini yang akhirnya menjadi ladang kesempatan perbuatan kriminal, salah satunya penipuan tiket pesawat, kamar hotel, visa palsu, dan lain-lain. Harga program yang murah tidak lagi menjadi jaminan kenyamanan, sekalipun jamaah hanya berfokus kepada nilai ibadahnya. Namun bagaimana caranya kualitas ibadah dapat dimaksimalkan apabila kualitas pelayanan travel selama perjalanan tidak maksimal, hanya karena harga yang murah? Tentu ini menjadi dilema baru bagi jamaah.
Dengan meningkatnya jumlah jamaah umroh dari Indonesia dari tahun ke tahun, makan perlu ada sebuah opsi untuk meningkatkan kualitas ibadah jamaah yakni lewat Umroh Private. Umroh Private dari Daar Rehal Tour & Travel menawarkan opsi perjalanan ibadah yang sangat fleksibel dengan mengutamakan kenyamanan dan kualitas dalam beribadah. Jamaah dapat menentukan waktu keberangkatan, maskapai penerbangan, hotel, jenis transportasi, destinasi wisata, itinerary, sampai budget yang dikeluarkan. Jamaah dapat dengan leluasa memilih mana yang ingin dititikberatkan dalam perjalanannya, apakah destinasinya ataukah cukup fokus dalam ibadahnya. Tidak lagi ada perlu kewajiban City Tour, kunjungan-kunjungan serta aktivitas yang sekiranya tidak nyaman bagi jamaah. Seluruh rangkaian perjalanan adalah yang diinginkan dan disepakati oleh jamaah, sehingga jamaah dapat lebih nyaman dan puas. Dalam mekanismenya, Daar Rehal Tour & Travel akan memberikan konsultasi secara gratis kepada jamaah sampai terbentuk penawaran lengkap dengan harga program. Setelah disepakati, jamaah akan tetap melewati proses praktik manasik wajib yang akan disampaikan oleh pembimbing. Dalam pelaksanaannya, jamaah umroh private tetap akan ditemani oleh Tour Leader/Pembimbing dan Muthowwif. Serta dalam pelaksanaan Umroh tetap sesuai Sunnah. Ini semua dilakukan atas dasar asas-asas penyelenggaraan Ibadah Umroh tanpa melanggar aturan yang ada, dengan tetap mengutamakan kualitas ibadah dan perjalanan. Karena pada dasarnya, ibadah umroh merupakan salah satu ibadah yang sangat mulia. Sehingga dalam perencanaan dan pelaksanaannya pun harus mengutamakan kualitas, demi mencapai pahala dan kebaikan yang terbaik di sisi Allah ﷺ.
Kenapa Harus Umroh Private Bersama Daar Rehal?
Sebagai salah satu ibadah yang paling utama, knyamanan serta kualitas dalam perjalanan dan beribadah adalah hal yang terpenting. Untuk mencapai kedua hal tersebut, maka jamaah harus menyesuaikan tanggal keberangkatan yang tidak berbenturan dengan aktivitas pekerjaan serta lokasi hotel yang baik guna mengatasi kebutuhan khusus bagi orang tua. Telebih dengan hal mendetail seperti waktu ibadah Umroh yang bisa disesuaikan di pagi hari yang tingkat kepadatannya rendah sehingga ibadah Umrooh bisa lebih mudah, nyaman, dan yang terpenting aman dan tidak terpencar. Atau pemilihan transportasi berupa Minibus dengan kapasitas terbatas sampai dengan SUV eksklusif. Termasuk pula pilihan perlengkapan yang tanpa kewajiban memakai atribut travel yang terkadang terasa tidak cocok modelnya, sehingga jamaah bisa membawa dan memakai perlengkapan pribadi sesuai kebutuhan. Semua hal ini dapat dirasakan oleh jamaah Umroh Private Daar Rehal. Tidak hanya itu, Daar Rehal membuka konsultasi secara gratis kepada seluruh calon jamaah yang berencana untuk Umroh Private, baik dengan keluarga, kolega bisnis, sampai komunitas pengajian dan lainnya. Seluruh rangkaian perjalanan disampaikan secara terbuka, tentunya juga diberikan opsi penawaran terbaik, mulai dari pilihan maskapai penerbangan, hotel, transportasi darat, dan tujuan wisata, serta disesuaikan seluruhnya dengan budget calon jamaah. Semua hal ini merupakan peran Daar Rehal sebagai PPIU yang kembali lagi berfokus kepada asas-asas pelaksanan Ibadah Haji dan Umroh, sesuai sunnah. Harapannya, Umroh Private Daar Rehal menjadi pionir dalam menyediakan Perjalanan Ibadah Umroh terbaik di Seluruh Indonesia.
SEGERA KONSULTASIKAN RENCANA UMROH PRIVATE ANDA
WA : 0811 883 867
